Klub Bola LSM-GEMPA Siap Tempur Hadapi FSMW di Wasuponda: “Kami Garis Hanya Sampai Babak Penyisihan”

Wasuponda, Luwu Timur – Meski bersahabat erat dalam aliansi bersama FOKAL, dua klub bola kampung, LSM-GEMPA dan FSMW, memilih melupakan persaudaraan sejenak demi adu gengsi di turnamen kemeriahan 17 Agustus di Lapangan Karelai, Kecamatan Wasuponda.

Laga ini tak hanya menjanjikan ketegangan, tapi juga tawa pecah perut. Pasalnya, kedua tim dikenal punya gaya permainan yang kadang lebih mirip stand up comedy ketimbang sepak bola profesional. Ada yang sering terpleset sendiri, ada pula yang berlari kencang mengejar bola tapi lupa arah gawang.

Manajer LSM-GEMPA sempat memberi pernyataan yang bikin suporter ngakak berjamaah.

“Kami serius ingin menang, tapi kalau kiper FSMW masih suka melamun liat layangan di langit, ya itu bonus buat kami,” ujarnya sambil tertawa.

FSMW tak mau kalah dalam balas komentar. Kapten tim mereka menimpali dengan santai:

“Jangan terlalu percaya diri, karena bola itu bundar… apalagi kalau pemain GEMPA bawa sandal jepit ke lapangan, bisa-bisa bundar tambah licin,” celetuknya disambut gelak tawa penonton yang hadir saat sesi latihan bersama.

Penuh canda, semangat persahabatan tetap menjadi landasan duel ini. Turnamen 17 Agustus di Wasuponda tahun ini disebut warga sebagai yang akan menjadi paling meriah, dengan GEMPA dan FSMW menjadi pusat perhatian. Di tambah lagi kemeriahan telah terlihat saat peresmian pembukaan turnamen.  Dimana di hadiri langsung oleh bupati kab. Luwu timur, Dan ikut bermain.

Satu hal yang pasti, siapa pun pemenangnya, penonton pastinya tak hanya pulang dengan suara serak karena bersorak, tapi juga perut kram karena terlalu banyak tertawa menyaksikan aksi dua sahabat ini yang akan bertanding di lapangan Karelai.

Berita Terkait

Bendera 80 Meter Berkibar di Tebing Duta ...
Babinsa Koramil 1403-16/Nuha Bersama Warga ...
FUIB, MUI, Wahdah Islamiyah, Persamil, dan ...
FUIB, MUI, Wahdah Islamiyah, Persamil, dan ...