Makassar – Di tengah padatnya agenda perjalanan dinas di Makassar, Anggota DPRD Luwu Timur Erni Malape, S.P. menunjukkan komitmennya terhadap pengembangan generasi muda dengan menyempatkan diri hadir di arena FAJAR National Open Karate Championship 2025 yang digelar di GOR Universitas Hasanuddin (Unhas), Sabtu (25/5/2025).
Kehadiran Erni Malape di tengah-tengah peserta disambut hangat, khususnya oleh para atlet karate yang mewakili Kabupaten Luwu Timur. Ia tampak memberikan semangat dan apresiasi langsung kepada para peserta muda yang berlaga membela nama daerah.
“Mereka bukan hanya membawa nama Luwu Timur, tetapi juga semangat juang dan harapan akan masa depan yang lebih baik melalui olahraga. Saya bangga dan siap mendukung sepenuhnya,” ujar Erni usai menyapa para atlet.
Salah satu momen yang mencuri perhatian adalah ketika Erni tampak antusias memberi dukungan kepada atlet termuda asal Luwu Timur, seorang karateka cilik bernama Kafid. Bocah yang masih duduk di bangku sekolah dasar ini dinilai memiliki potensi besar untuk menembus kancah nasional di masa depan.
“Kafid ini luar biasa. Usianya masih sangat belia, tapi semangatnya luar biasa. Kalau terus dibina dengan baik, saya yakin dia akan tembus sampai level nasional. Kita harus kawal anak-anak seperti ini,” kata Erni dengan penuh semangat.
Kejuaraan karate bertaraf nasional ini diikuti ribuan peserta dari berbagai daerah di Indonesia, dan menjadi ajang penting bagi para atlet muda untuk unjuk kemampuan. Partisipasi atlet Luwu Timur sendiri menjadi bukti nyata bahwa daerah ini memiliki potensi besar di bidang olahraga, khususnya beladiri.
Erni yang dikenal vokal dalam isu pengembangan SDM dan peningkatan akses pelatihan kerja di Luwu Timur menegaskan bahwa sektor olahraga juga harus mendapat perhatian serius.
“Olahraga bukan hanya soal prestasi, tetapi juga tentang pembentukan karakter dan kedisiplinan anak muda kita. Saya harap Pemkab Luwu Timur terus memberi ruang pembinaan jangka panjang,” tambahnya.
Kehadiran Erni di tengah-tengah para atlet menjadi suntikan moral tersendiri, terutama bagi atlet-atlet muda yang baru pertama kali mencicipi atmosfer kompetisi nasional. Ia juga mengungkapkan rencananya untuk mendorong DPRD agar mengalokasikan anggaran khusus pembinaan olahraga di Luwu Timur.
Kejuaraan ini sendiri akan berlangsung hingga Minggu, 25 Mei 2025, dengan total peserta lebih dari 3.000 atlet dari berbagai kategori. Sejumlah pejabat daerah, tokoh masyarakat, dan unsur TNI/Polri turut hadir dalam gelaran yang memperebutkan Piala Menteri Pertahanan RI tersebut.
